Perkuat Jejaring Global, LPPM UKCW dan UTM Teken Kolaborasi Riset Multidisipliner

LPPMCWCU Senin, 13 Mei 2024 16:21 WIB
50x ditampilkan Berita

Malaysia, Mei 2024 — Sebagai bagian dari komitmen dalam memperkuat jaringan riset internasional dan pengembangan ilmu pengetahuan berbasis kebutuhan masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Kristen Cipta Wacana (UKCW) secara resmi menjalin kolaborasi riset dengan Universiti Teknologi Malaysia (UTM).

Kegiatan pertemuan yang berlangsung hangat ini ditandai dengan sesi seremonial penyerahan cendera mata antara perwakilan LPPM UKCW dan peneliti UTM. Dalam foto dokumentasi, kedua pihak tampak antusias menunjukkan semangat kerja sama lintas negara demi penguatan kapasitas riset dan publikasi ilmiah.

Kolaborasi ini mencakup berbagai bidang strategis seperti teknologi hijau, pengembangan energi terbarukan, edukasi STEM berbasis komunitas, serta inovasi pembelajaran berbasis teknologi digital. Dalam jangka pendek, hasil kerja sama ini akan diarahkan pada pelaksanaan riset bersama dan publikasi kolaboratif di jurnal bereputasi internasional.

Kepala LPPM UKCW menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari roadmap internasionalisasi institusi, sekaligus memperkuat eksistensi UKCW dalam kontribusi global terhadap isu-isu riset multidisipliner yang kontekstual.

“Dengan kolaborasi ini, kami berharap dosen dan mahasiswa UKCW dapat memperluas wawasan, memperkuat kompetensi riset, serta menghasilkan solusi nyata bagi masyarakat melalui kerja sama riset internasional yang berkelanjutan,” ujarnya.

Sementara itu, pihak UTM menyambut baik sinergi ini dan menyatakan kesiapan untuk mendukung kegiatan joint research, pertukaran akademik, serta pengembangan model pembelajaran lintas budaya dan teknologi.

Kerja sama ini diharapkan menjadi awal dari hubungan strategis yang produktif antara dua institusi, serta menjadi contoh kolaborasi positif antara universitas Indonesia dan Malaysia dalam mendukung kemajuan sains dan teknologi di kawasan Asia Tenggara.